Selasa, 05 Mei 2015

Semesta Rindu

Semesta rindu
padang ilalang merayakan bahagia
pada sebuah pelataran cinta
seorang membayang
bercumbu kasih pada sepasang merpati
ada aku dan kau diantaranya
menjadi saksi merpati
bercengkrama dan tak akan terlepas
pada semesta rindu
tergurat pada wajah seorang membayang
menyeret tangan kita mendekat
pada sebuah pelataran cinta
semesta rindu

Minggu, 19 April 2015

lelaki sepertiga malam

sepertiga malam dalam ruangan
mata sayup yang mengajakku terjaga
dengan hati
sepertiga malam dalam lamunan
menuju hati yang terus menyucikan
untuk lelaki sepertiga malam
datang kau bersama adzan nan merdu
melantunkan syair yang luar biasa
lelaki sepertiga malamku
bahkan lupa bagaimana memuja selain pada Nya
lelaki sepertiga malam
genggam dan bawa ku menuju sang syurga
menanti dan menerima bahagia
lelaki sepertiga malam
satukan genggaman
berada pada jalan yang lurus
menjadikannya istimewa kamu

Gadis Dua Angsa

terlahir sebagai pecintamu
diantara hiruk pikuk kota dua angsa
diantara batanghari
untuk apo hidupku tuan?
dag ado lagi yang tepikir dalam otak kami
aahh sudahlah
skenario yang maha adil sangat dramatis
dua angsa dengan sedikit noda disana-sini
baik tuan
saya akan membasuh semua coretan itu
dan menggantinya dengan lukisan yang maha cinta

Jumat, 17 April 2015

Ataukah Kamu?

ataukah kamu?
rindu tak berkesudahan
menjalinnya tanpa waktu
ataukan kamu?
menggenggam lima jariku
menuntun hati yang tak  lagi memiliki rasa
ataukah kamu?
senyum penciptaku
senyum tulang rusukku
atau kah kamu?
memecah ombak
riuh air mataku
ataukah kamu?
membawa kebahagiaan,
membawa kesedihan
membawa kerinduan
ataukah kamu?
apakah kamu?
lelaki imam yang tak kutau kabarnya hingga sekarang

Senin, 13 April 2015

sudut cinta

kalau tentang sudut cinta,
aku tak pernah meragukan perasaan ini
kalau tentang sayang
aku tak pernah bisa membuatku tidak yakin
karna ada sebagian kamu
ada disudut mata yang kadang tertutupi tangis
kalau tentang sudut cinta
melihat sebuah sayap yang kini bahkan lebih kuat
menuju ranah suci dengan cincin besi yang kelak kita gunakan sayang
percayalah
bahwa aku dan kamu sudah tertulis dalam lemari takdir tuhan

Minggu, 12 April 2015

merindumu

merindumu lewat tetesan sang cakrawala.......
turuun malu-malu tanpa arti
disitu ku rangkai tetes demi tetes
menjadi rangkaian indah mutiara hujan
untukmu......
lelaki indahku
"selamat tersenyum dengan semua bahagiamu.....

-dhenok, 11 november 2013-

kamu

kamu selalu datang bersama hujan
kamu selalu datang bersama secarik indah foto usangmu
kamu selalu menarik bibirku untuk memberikan senyuman indahnya
kamu
kamu
kamu
dan akan terus kamu
menjadikan aku bangga digenggam tanganku denganmu
kamu selalu dihati sayang